Jakarta, PPAL– Sebanyak 20 anak mengikuti kegiatan khitanan massal dalam rangka memperingati HUT ke-5 Paguyuban Purnawirawan Kowal (Kowal) tahun 2023, di Mess Kowal Kartini, Kodamar, Kelapa Gading Barat, Jakarta Utara, Selasa (3/1/2023).
Khitanan yang didukung tenaga kesehatan dari Dinas Kesehatan Lantamal III/Jakarta diikuti anak-anak, tidak saja dari sekitar komplek perumahan TNI Angkatan Laut, Kodamar; tapi juga dari Bekasi dan Tanjung Priok, Jakarta Utara.
“Semula yang mendaftar tujuh orang anak, kemudian 10 anak, tapi hari ini alhamdulillah sebanyak 20 orang anak yang dikhitan. Saya mengucapkan terima kasih kepada Pengurus PP Kowal, Jangkar Mart, dan tenaga kesehatan dari Diskes Lantamal III dalam kegiatan khitanan massal ini. Meski kami sudah purnawirawan, PP Kowal tetap peduli kepada masyarakat dengan mendukung pemerintah di bidang kesehatan,” kata Ketua PP Kowal Laksma TNI Purn Dr. Sinoeng Hardjanti, S.H., M.Hum, di tempat pelaksanaan khitanan massal itu.
Mengenai kerjasama PP Kowal dengan Jangkar Mart dalam kegiatan khitanan massal itu, Dirut Jangkar Mart Penny Marsetio mengemukakan bahwa pihaknya sangat mendukung kegiatan tersebut. Ia menjelaskan bahwa keuntungan dari Jangkar Mart diberikan kepada para Purnawirawan Kowal dan HW ALRI, baik di Jakarta maupun Surabaya. Kegiatan sosial itu berupa pemberian sembako setiap bulan kepada 50 hingga 70 Purnawirawan Kowal. “Yang di Surabaya dilakukan oleh Ibu Indroko Sastrowiryono (mantan Ketua Umum Jalasenastri). Kami melakukan kegiatan-kegiatan sosial,” ucapnya. Pada kegiatan itu juga hadir beberapa Direksi Jangkar Mart.
Laksma TNI Purn Sinoeng menambahkan bahwa bingkisan kepada Purnawirawan Kowal berupa sembako juga diberikan oleh “Uti Peduli”, suatu organisasi istri mantan pejabat TNI Angkatan Laut yang sangat peduli kepada Purnawirawan Kowal.
Ketua PP Kowal juga menjelaskan bahwa acara syukuran HUT ke-5 PP Kowal akan diselenggarakan di Graha Marinir, Jakarta hari Selasa (10/1/2023). Sedangkan hari Senin (9/1/2023) pagi diselenggarakan olahraga bersama PP Kowal di Mess Kowal Kartini yang sekaligus diadakan kegiatan bazaar. Kegiatan olahraga bersama selain diikuti PP Kowal di Jakarta dan sekitarnya, juga akan hadir sekitar 300 PP Kowal dari seluruh Indonesia. “Kegiatan bazaar akan menampilkan produk-produk batik, sovenir, aneka makanan dan minuman; serta sosialisasi Program Asabri, juga ada stand dari Bank BJB dan Bank Syariah,” jelas Sinoeng.
Pelaksanaan khitanan massal berlangsung lancar, meski ada beberapa anak yang merasa takut. Segenap Pengurus PP Kowal dan masyarakat sejak pagi sudah berada di tempat khitanan. Anak-anak yang dikhitan diberikan kain sarung, kemeja koko, kue-kue, air minum, dan makanan; serta sejumlah uang.
Ny Rika yang tinggal di Bekasi, Jawa Barat merasa bersyukur ada khitanan tersebut, sehingga anaknya, Isra yang berumur 8 tahun bisa dikhitan secara gratis. “Saya merasa bersyukur, bahagia, alhamdulillah, dan terima kasih anak saya bisa mengikuti khitanan ini. Saya tidak tahu kapan anak saya bisa dikhitan, kalau tidak ada khitanan ini. Saya berdoa agar PP Kowal semakin maju dan pengurusnya sehat semua, sehingga kegiatannya makin banyak membantu masyarakat,” katanya.
Di tempat sama, Ny Iif warga Plumpang, Semper, Jakarta Utara merasa kegiatan khitanan massal itu sangat membantu keluarganya. Ia mengkhitankan anaknya yang bernama Mustofa Ali yang berusia 4 tahun. Wanita yang suaminya sehari-hari berjualan gorengan itu menyatakan hidup dan penghasilan suaminya pas-pasan. Ia merasa bingung karena anaknya terus menerus minta dikhitan. “Alhamdulillah ada khitanan gratis ini, dapat bingkisan dan dapat uang lagi,” ucap sembari tertawa. (ab)